Home Berita PULDAPII Tugas Departemen Pendidikan PULDAPII: Berbagi Gagasan dan Praktik Terbaik

Tugas Departemen Pendidikan PULDAPII: Berbagi Gagasan dan Praktik Terbaik

0
Tugas Departemen Pendidikan PULDAPII: Berbagi Gagasan dan Praktik Terbaik

Dalam sambutannya di Seminar Profil Lulusan Lembaga Pendidikan Islam Indonesia (9/12/23) di SMA Future Gate, Bekasi, Muhammad Syamsul Arief (Ketua Departemen Pendidikan PULDAPII) mengatakan bahwa misi Departemen Pendidikan adalah menggalang, mengkoordinasikan dan mengkolaborasikan lembaga-lembaga anggota PULDAPII untuk mewujudkan penyelenggaraan pendidikan Islam yang lebih berkualitas.

Depdik (Departemen Pendidikan) PULDAPII tidak memandang dirinya memiliki ‘sesuatu’ yang bisa ditransfer kepada lembaga pendidikan anggota PULDAPII lainnya namun hanya mengkolaborasikan berbagai potensi yang ada dalam wujud sharing gagasan dan sharing praksis implementasinya sebagaimana yang selama ini sudah dijalankan masing-masing lembaga.

Tujuan penyelenggaraan seminar-seminar pendidikan PULDAPII adalah mendiskusikan tujuan pendidikan seperti misalnya: harapan kita terhadap profil atau standar kompetensi lulusan (SKL) pendidikan Islam, arah maupun cakupannya. Kemudian setelah kita rumuskan, profil dan SKL itu bukanlah standar yang kaku akan tetapi merupakan pijakan awal untuk mengarahkan proses pendidikan selanjutnya, baik bagi muslim dan muslimah.

Pendidikan muslimah jelas memerlukan rumusan profil dan kurikulum tersendiri.

Agar seminar menjadi lebih implementatif, maka perlu ada studi banding dan kunjungan-kunjungan guna menghimpun best practice sesama anggota PULDAPII dalam rangka mengumpulkan bahan bagi penyusunan profil dan standar-standar pendidikan itu.

Kemudian kita lakukan sharing best practice tersebut kepada lembaga-lembaga lain yang mungkin belum cukup berhasil menerapkan delapan aspek pendidikan (sebagaimana dalam standar akreditasi nasional – Red). Maka, mudah-mudahan ini adalah awal dari serangkaian kegiatan yang pada ujungnya adalah terwujudnya lembaga pendidikan Islam yang lebih baik dan lebih mampu memberi bekal bagi generasi masa depan dalam menghadapi peluang dan tantangan yang sangat mungkin jauh lebih berat daripada yang kita hadapi saat ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here